Senin, 28 November 2016

Algoritma Genetika (Evalutionary Computing)


Algoritma Genetika


Algoritma genetika adalah algoritma pencarian (search algorithm) yang menggunakan prinsip seleksi alam dalam ilmu genetika untuk mengembangkan solusi terhadap permasalahan (Haupt dan Haupt, 2004). Algoritma Genetika merupakan kelas algoritma pencarian stokastik berdasarkan evolusi biologi (Negnevitsky M., 2005).

Kemunculan Algortima Genetika diinspirasikan dari teori-teori dalam ilmu biologi, sehingga banyak istilah dan konsep biologi yang digunakan dalam Algoritma Genetika. Sesuai dengan namanya, proses-proses yang terjadi dalam Algoritma Genetika sama dengan apa yang terjadi pada evolusi biologi.

Ide dasar algoritma genetika adalah mengelola suatu populasi individu yang merepresentasikan kandidat solusi sebuah permasalahan. Secara umum algoritma genetika memiliki lima komponen dasar (Michalewicz, 1996) yaitu:
  • Representasi genetik dari solusi-solusi masalah.
  • Cara membentuk populasi awal dari solusi-solusi.
  • Fungsi evaluasi yang me-rate (rating) solusi-solusi berdasarkan fitness mereka.
  • Operator-operator genetik yang merubah komposisi genetik dari offspring selama reproduksi.
  • Nilai-nilai untuk parameter algoritma genetika.

Algoritma me-maintain populasi individu-individu untuk setiap generasi. Masing-masing individu menyatakan solusi yang potensial untuk masalah yang dihadapi. Masing-masing individu di-evaluasi untuk memberi ukuran fitness-nya. Nilai fitness adalah nilai yang menunjukkan drajat ketangguhan kromosom dalam beradaptasi terhadap masalah.

Salah satu aplikasi algoritma genetika adalah pada permasalahan optimasi, yaitu mendapatkan suatu nilai solusi optimal terhadap suatu permasalahan yang mempunyai banyak kemungkinan solusi. Daya tarik algoritma genetika terletak pada kesederhanaan dan pada kemampuan untuk mencari solusi yang baik dan cepat untuk masalah yang komplek.

Kelebihan Algoritma Genetika

Beberapa hal yang termasuk kelebihan dari Algoritma Genetika adalah sebagai berikut (Haupt dan Haupt, 2004):
  • Mengoptimalkan dengan variabel kontinu atau diskrit,
  • Tidak memerlukan informasi derivatif,
  • Bersamaan pencarian dari sebuah sampling yang luas pada permukaan biaya,
  • Berkaitan dengan sejumlah besar variabel,
  • Baik untuk komputer paralel,
  • Mengoptimalkan permukaan variabel dengan biaya yang sangat kompleks (GA bisa melompat dari minimum lokal),
  • Memberikan daftar variabel yang optimal, bukan hanya solusi tunggal,
  • Dapat menyandikan variabel sehingga optimasi dilakukan dengan mengkodekan variabel, dan
  • Bekerja dengan data numerik yang dihasilkan, data eksperimen, atau analitis fungsi.

Algoritma genetika berangkat dari himpunan solusi yang dihasilkan secara acak yang disebut populasi. Sedangkan setiap individu dalam populasi disebut kromosom yang merupakan representasi dari solusi dan masing-masing dievaluasi tingkat ketanggguhannya (fitness) oleh fungsi yang telah ditentukan. Melalui proses seleksi alam atas operator genetik, gen-gen dari dua kromosom (disebut parent) diharapkan akan menghasilkan kromosom baru dengan tingkat fitness yang lebih tinggi sebagai generasi baru atau keturunan (offspring) berikutnya. Kromosom-kromosom tersebut akan mengalami iterasi yang disebut generasi (generation). Pada setiap generasi, kromosom dievaluasi berdasarkan nilai fungsi fitness (Gen dan Cheng, 2000). Setelah beberapa generasi maka algoritma genetika akan konvergen dapat kromosom terbaik, yang merupakan solusi optimal (Goldberg, 1989).

Nama : M . Ari Fadillah
Kelas  : 3KA04
Npm   : 17114092

Daftar Pustaka 
http://informatika.web.id/algoritma-genetika.html



Minggu, 13 November 2016

Aplikasi Sistem Cerdas pada Kehidupan Sehari - hari

Artificial intelligence




Kecerdasan Buatan di Kehidupan Sehari-hari

Artifical Intelligence atau AI memiliki arti Kecerdasan Buatan yaitu kecerdasan yang ditunjukkan oleh suatu entitas ilmiah. Kecerdasan dibuat untuk membantu dan mempermudah pekerjaan manusia.Contohnya adalah kemampuan untuk menjawab diagnosa dan pertanyaan pelanggan, perencanaan dan penjadwalan, pengendalian, serta pengenalan tulisan tangan, suara dan wajah. Hal-hal seperti itu telah menjadi disiplin ilmu tersendiri, yang memusatkan perhatian pada penyediaan solusi masalah di kehidupan yang nyata. Terdapat macam-macam bidang yang menggunakan kecerdasan buatan diantaranya yaitu: game komputer, sistem pakar, jaringan syaraf tiruan, logika fuzzy dan robotika.

Contoh Sistem Cerdas dalam Kehidupan Sehari - hari : 


  • ATM

ATM dalam bahasa Indonesia adalah Anjungan Tunai Mandiri, dan dalam bahasa Inggris adalah Automated Teller Machineyang diartikan sebuah alat elektronik yang melayani nasabah bank, untuk mengambil uang dan mengecek rekening tabungan mereka tanpa perlu dilayani oleh seorang "teller" manusia.

Keuntungan menggunakan ATM :

  1. Kemudahan penggunaan jasa perbankan
  2. Keleluasaan waktu pelayanan
  3. Kecepatan dan ketepatan pelayanan
  4. Keamanan pelayanan
  5. Keanekaragaman jenis pelayanan



                                 

CT Scan adalah suatu prosedur yang digunakan untuk mendapatkan gambaran dari berbagai sudut kecil dari tulang tengkorak dan otak.

Kelebihan CT scan : 
  1. Gambar yang dihasilkan memiliki resolusi yang baik dan akurat.
  2. Tidak invasive (tindakan non-bedah).
  3. Waktu perekaman cepat.
  4. Gambar yang direkontruksi dapat dimanipulasi dengan komputer sehingga dapat dilihat dari berbagai sudut pandang.

Kekurangan CT scan :

  1. Paparan radiasi akibat sinar X yang digunakan yaitu sekitar 4% dari radiasi sinar X saat melakukan foto rontgen. Jadi ibu hamil wajib memberitahu kondisi kehamilannya sebelum pemeriksaan dilakukan.
  2. Munculnya artefak (gambaran yang seharusnya tidak ada tapi terekam). Hal ini biasanya timbul karena pasien bergerak selama perekaman, pasien menggunakan tambalan gigi amalgam atau sendi palsu dari logam, atau kondisi jaringan tubuh tertentu.
  3. Reaksi alergi pada zat kontras yang digunakan untuk membantu tampilan gambar.





                                     

  • Barcode Scanner 
Barcode Scanner adalah alat yang digunakan untuk membaca kode-kode berbentuk garis-garis vertikal (disebut dengan BARCODE) yang terdapat pada kebanyakan produk-produk consumer good. Penggunaan barcode scanner ini mempunyai dua keuntungan tambahan. Yang pertama akan memperkecil kesalahan input yang disebabkan kesalahan operator komputer atau kasir. Yang kedua, penggunaan barcode scanner mempercepat proses entry data, sehingga mengurangi jumlah antrian yang panjang.


Kesimpulanya, dalam kehidupan sehari-hari pekerjaan kita tidak jauh dari alatt Sistem Cerdas. Dari 3 contoh diatas membuktikan bahwa sistem cerdas yang berbentuk alat, robot atau mesin digunakan dan dibutuhkan oleh manusia. Dengan begitu pekerjaan manusia akan lebih mudah dan lebih efesien. Dari 3 contoh diatas ada Mesin ATM, CT SCAN, Barcode Scanner memiliki fungsi yang berbeda-beda, namun memiliki peran yang penting untuk membantu pekerjaan manusia.





Referensi
http://puspitaseptiyani.blogspot.co.id/2016/10/sistem-cerdas.html
https://id.wikipedia.org/wiki/ATM
http://www.landasanteori.com/2015/10/pengertian-atm-definisi-fungsi-manfaat.html
https://pusatbarcode.wordpress.com/2008/10/26/definisi-barcode-scanner/http://web.rshs.or.id/fasilitas/alat-alat-canggih/
http://ifindri03.blogspot.sg/2016/11/3-contoh-sistem-cerdas.html


Nama  : Muhammad Ari Fadillah
Kelas   : 3KA04
Npm    : 17114092



Jumat, 04 November 2016

Array Pada Java

Tugas Pemrograman berorientasi objek


public class Array {
public static void main(String[] args) {
String day[] = {"Monday","Tuesday","Wednesday","Thursday","Friday","Saturday","Sunday"};
int i = 0;

do{
System.out.println(day[i]);
i++;
}while(i<=6);
}
}

Output ;

TENSES

Dalam mempelajari bahasa Inggris ada beberapa hal yang harus di perhatikan diantaranya adalah dalam bentuk kalimat. Banyak yang mengatakan ...